Banyuasin, Indo Republik.com – Hari Ke-2 Kegiatan Sosialisasi Pembinaan Bela Negara Bagi Perangkat Desa Di Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan Di Hotel Aston Palembang. Rabu (13/09/2023)
Hadir dalam kegiatan ini Brigadir Jendral TNI Heri Pribadi Direktur Veteran Ditjen Pothan Kemhan., Wakil Bupati Banyuasin H Slamet Somosentono SH., Drs.Panca Mugi Priyatno M.Mhan Analis Pertahanan Negara Madya Setditjen Pothan Kemhan., Kadis Kesbabgpol Banyuasin atau yang mewakili., dan semua tamu undangan.
H Slamet Somosentono SH Wakil Bupati Kabupaten Banyuasin menyampaikan, saya menghadiri sosialisasi bela negara Kabupaten Banyuasin hari ini. Pesan saya kepada para peserta terutama harus memiliki negara lain, kemudian pemahaman-pemahaman terhadap latar belakang bagaimana menyatukan negara NKRI.
“Terus memahami apa arti Pancasila, Mudah-mudahan ” Bhinneka Tunggal Ika” dan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia dan sebuah komitmen ini terus dilakukan secara kesinambungan karena ini adalah pesan dari para pendiri bangsa. Menyatukan seluruh komponen bangsa ini karena Indonesia sangat luas untuk memupuk rasa kesatuan dan persatuan demi keutuhan bangsa dan negara.
Brigadir Jendral TNI Heri Pribadi Direktur Veteran Ditjen Pothan Kemhan dalam sambutan nya menyampaikan bahwa hari ini sosialisasi pembinaan kesadaran Bela Negara bagi perangkat Desa di Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan.
Kegiatan pembinaan Kesadaran Bela Negara yang sedang kita laksanakan saat ini adalah dalam rangka menyebarluaskan nilai dasar bela negara.
“Karena bela negara tidak hanya menjadi tanggung jawab Kementerian Pertahanan dan TNI semata, tetapi menjadi tanggung jawab bersama seluruh Desa, Kementerian/lembaga termasuk Pemerintah Daerah serta seluruh komponen bangsa lainnya. Dalam pasal 27 ayat 3 UUD 1945 mengamanatkan bahwa setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara.
Di tempat yang terpisah saat awak media mewawancarai Drs.Panca Mugi Priyatno M.Mhan Analis Pertahanan Negara Madya Setditjen Pothan Kemhan juga mengatakan kegiatan sosialisasi bela negara ini adalah menyongsong 2045 Indonesia emas. Bahwa masyarakat kita Indonesia diharapkan sudah bisa mempunyai jiwa nasionalisme dan patriotisme yang dituangkan dalam bela negara.
“Bela negara ini ada nilai-nilainya ada lima nilai bela negara yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Jadi kita menyongsong tahun emas Indonesia agar Indonesia punya SDM yang unggul, punya jiwa patriotisme dan jiwa nasionalisme.
Saya menghimbau kepada masyarakat khususnya yang ikut sosialisasi ini bisa menerapkan apa yang telah saya sampaikan itu tentang bela negara dan nilai-nilai bela negara itulah yang diharapkan bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari di masyarakat,”tutupnya.
Pewarta : Adi