SAMPANG, IndoRepublik.com – Kumpulan pemuda Desa Banjarbillah yang di sebut Community Gogar 89 mengadakan pengajian akbar dalam rangka Hari jadi Ke- 3 sekaligus peringati Maulid Nabi Muhammad SAW dengan mengangkat tema “Meneladani sifat Rosulullah dalam menjalin ukhuwah islamiyah dan mewujudkan regenerasi akhlak yang lebih baik di era modern”
Acara berlangsung sukses dan meriah di dusun palenggiyan desa banjarbillah Tambelangan Sampang Madura Jawa Timur pada senin malam (26/8/24).
Hadir pada saat acara para alim ulama, para habaib, tokoh masyarakat, tokoh blatir, tokoh pemuda, Pj Kades Banjarbillah dan mantan kades somber, kades birem, kades bringin dan masyarakat dari berbagai desa di kecamatan setempat
Selain itu hadir pula dalam kesempatan itu jajaran TNI/Polri Anggota DPRD Kabupaten Sampang Hakam,S.Hum, PAC Ansor dan Banser Tambelangan, Garda Bima Jaya (GMJ) dan Formabes Tambelangan
Susunan rangakaian acara di buka dengan pembacaan surah alfatihah, pembacaan tahlil dan Mahalul Qiyan sarofal anam yang di meriahkan oleh kumpulan Hadrah MDS Rijalul Ansor Tambelangan
Pengajian ini di meriahkan oleh penceramah kondang ternama dari madura yaitu KH.Imam Mahsus dan KH. Holil Yasin dalam tausiyahnya beliau beliau berpesan kepada kita semua khususnya generasi muda di era modern ini
“Mari kita teladani akhlak Rasululloh dalam ukhuwah Islamiyah, Insya Allah Islam di bumi ini akan berkembang, anak anak kita selamat dari ancaman rusaknya akhlaq di era modern ini.
Selain itu Ukhuwah Islamiyah adalah persaudaraan sesama umat Islam, atau persaudaraan menurut ajaran Islam, selain persaudaraan sebangsa tanah air” Dawuhnya
Ketua Community GOGAR 89 Abbas Effendi juga mengajak umat Islam untuk bisa menjaga persaudaraan sesama makhluk Allah.
“Saudara kita banyak bukan hanya manusia, melainkan seluruh makhluk Allah. Maka kita perlu jaga persatuan sesama bangsa. Indonesia satu bangsa, tidak ada alasan memusuhi sesama anak bangsa,” ujar pria yang kerab di sapa Abbas
Lebih lanjut ia mengatakan, masuknya Islam ke Indonesia dengan damai tanpa peperangan, hingga sampai sekarang masih tetap damai.
“Alhamdulillah, Islam di Indonesia ini damai, oleh karena itu kita harus berusaha mempertahankan Islam. Selain itu, syariat Islam sudah berlaku sejak lama di Indonesia,” tutupnya.($P)